SAHABAT
Sahabat…
Kau tangkap nyawa-nyawa tak bermakna
Kala dia terbang bersama awan-awan jingga
Sahabat…
Kau berikan aku seteguk air ditengah padang tak beroase
Tanpa pernah kau fikirkansekatnya dahagamu
Sahabat…
Kau siram aku dengan senyum kesegaran
Saat kau melihat goresan kepedihan diwajahku
Sahabat…
Kau berikan setitik cahaya untukku
Kala matamu menatapku
Dalam kenistaan yang bersembunyi dimata-mata langit senja
Sahabat…
Sekarang aku memohon
Jawab tanyaku
Apa yang pernah ku lakukan untukmu
Kala purnama enggan tersenyum padamu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar