Rabu, 18 April 2012

Puisi Ku


Hujan Bukanlah Dia

Saat ini hujan turun lagi
Ku intip dari jendela kamarku
Rinai hujan basahi dedaunan yang mulai mengigil
Dulu aku sempat berfikir
Bahwa hujan tak akan turun lagi
Ketika dia dan semua tentang dia pergi meninggalkanku
Saat hujan seperti sore ini…


Tapi aku salah
Langit akan tetap menurunkan hujannya
Saat semua penghuni bumi merindukannya…

Awan akan tetap menebal
Kala matahari seakan di benci karena kekeringan yang melanda
Seperti saat ini…
Hujan memandikan seluruh kota yang merindukan rinainya
Aku salah
Ternyata hujan bukanlah dia
Ternyata langit dan awan hitamnya
Bukanlah semua tentang dia
Dia akan tetap dia
Yang meninggalkan ku saat hujan turun seperti sore ini…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar